NIM : 115514215
KABEL UTP
Kabel UTP merupakan salah satu media
transmisi yang paling banyak digunakan untuk membuat sebuah jaringan local
(Local Area Network), selain karena harganya relative murah, mudah dipasang dan
cukup bisa diandalkan. Sesuai namanya Unshielded Twisted Pair berarti kabel
pasangan berpilin/terbelit (twisted pair) tanpa pelindung (unshielded). Fungsi
lilitan ini adalah sebagai eleminasi terhadap induksi dan kebocoran. Sebelumnya
ada juga kabel STP (Shielded Twisted Pair).
perbedaan kabel UTP-STP
Terdapat beberapa jenis kategori kabel UTP
ini yang menunjukkan kualitas, jumlah kerapatan lilitan pairnya, semakin tinggi
katagorinya semakin rapat lilitannya dan parameter lainnya seperti berikut ini:
Kabel UTP Category 1
Digunakan untuk komunikasi telepon (mentransmisikan data kecepatan
rendah), sehingga tidak cocock untuk mentransmisikan data.
Kabel UTP Category 2
Mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai dengan 4 Mbps
(Megabits per second)
Kabel UTP Category 3
Digunakan pada 10BaseT network, mampu mentransmisikan data dengan
kecepatan sampai 1Mbps. 10BaseT kependekan dari 10 Mbps, Baseband, Twisted
pair.
Kabel UTP Category 4
Sering digunakan pada topologi token ring, mampu mentransmisikan data
dengan kecepatan sampai 16 Mbps
Kabel UTP Category 5
mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 100 Mbps,
Kabel UTP Category 5e
mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 1000 Mbps (1Gbps),
frekwensi signal yang dapat dilewatkan sampai 100 MHz.
Kabel UTP Category 6
Mampu mentransmisikan data dengan kecepatan sampai 1000 Mbps (1Gbps),
frekwensi signal yang dapat dilewatkan sampai 200 MHz. Secara fisik terdapat
separator yg terbuat dari plastik yang berfungsi memisahkan keempat pair di
dalam kabel tersebut.
Kabel UTP Category 7
gigabit Ethernet (1Gbps), frekwensi signal 400 MHz
gigabit Ethernet (1Gbps), frekwensi signal 400 MHz
Untuk pemasangan kabel UTP, terdapat dua
jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan pada jaringan komputer terutama
LAN, yaitu Straight Through Cable dan Cross Over Cable
1.
Kabel straight
Kabel straight merupakan kabel yang
memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya. Kabel straight
digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda.
Penggunaan kabel straight, sebagai berikut
:
- Menghubungkan antara computer dengan switch
- Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan switch ke router
- Menghubungkan hub ke router
Urutan standar kabel straight adalah
seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling
banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai
sesuai standar TIA/EIA 368A
sebagai berikut:
Ujung Kabel A Ujung Kabel
B
- Putih Orange 1. Putih Orange
- Orange 2. Orange
- Putih Hijau 3. Putih Hijau
- Biru 4. Biru
- Putih Biru 5. Putih Biru
- Hijau 6. Hijau
- Putih Coklat 7. Putih Coklat
- Coklat 8. Coklat
2.
Kabel Cross Over
Kabel cross over merupakan kabel yang
memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung dua. Kabel cross
over digunakan untuk menghubungkan 2
device yang sama.
Gambar dibawah adalah susunan standar kabel
cross over:
urutan kabel utp crossover
Ujung Kabel A Ujung Kabel
B
- Putih Orange 1. Putih Hijau
- Orange 2. Hijau
- Putih Hijau 3. Putih Orange
- Biru 4. Biru
- Putih Biru 5. Putih Biru
- Hijau 6. Orange
- Putih Coklat 7. Putih Coklat
- Coklat 8. Coklat
Contoh penggunaan kabel cross over adalah
sebagai berikut :
- Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
- Menghubungkan 2 buah switch
- Menghubungkan 2 buah hub
- Menghubungkan switch dengan hub
- Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP
ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang
digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan
6.
Kabel UTP adalah salah satu media
transmisi, supaya kabel UTP dapat menyalurkan data dengan baik dari jaringan
internet kita harus mengetahui bagaimana cara pemasangan kabel UTP, untuk
mengetahui pemasangan kabel UTP
sebaiknya kita harus tau terlebih dahulu alat yang digunakan yaitu:
1.
Tank Crimping
Tank krimping adalah alat untuk memotong
kabel UTP dan untuk menjepit ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi
kita yang ingin belajar cara mengkrimping kabel,alat ini bentuknya hampir sama
dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.
2. Kabel UTP
Kabel UTP perlu kita gunakan untuk saling
menyalurkan jaringan internet,dan di dalam kabel UTP ini di dalamnya ada 8
helai kabel kecil yang berwarna-warni.
3.
Konektor RJ-45
Konektor adalah peripheral yang kita pasang
pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel dapat kita pasang pada port LAN.
4.
Cable Tester
Cable Tester alat untuk menguji hasil
krimpingan kita,tapi kalau krimpingan kita salah maka lampu di Cable Tester ini
tidak akan menyala dan kalau hasil krimpingan kita sudah benar maka lampu di
Cable Tester akan menyala dengan otomatis,jadi alat ini sangan berguna bagi
kita untuk mengetahui hasil krimpingan kita.
Cara pemasangan kabel UTP :
- Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.
- Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar TIA/EIA 368B
- Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
- Masukkan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.
- Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel.
- Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
- Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.
Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP
yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar, selubung kabel (warna biru)
ikut masuk kedalam konektor, urutan kabel dari kiri ke kanan (pada gambar
dibawah ini urutan pin kabel dimulai dari atas ke bawah)
0 comments:
Post a Comment